sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id samsung
Rabu, 21 Okt 2020 11:10 WIB

Poco X3 NFC: Ponsel penakluk kelas menengah

Fitur yang patut diperhitungkan adalah layar Poco X3 NFC dilengkapi dengan refresh rate tinggi, yaitu 120 Hz. Dengan demikian, pergerakan konten dalam layar lebih mulus.

Poco X3 NFC: Ponsel penakluk kelas menengah

Masih hangat di benak kita bahwa Poco X3 NFC disebut-sebut sebagai “The Real Mid-Range Killer”. Hal ini karena baru-baru ini Xiaomi meluncurkan ponsel kelas menengah bertenaga tersebut ke pasar Indonesia. Salah satu daya tarik dari ponsel ini adalah dimotori prosesor khusus gaming Snapdragon 732G dan tentu saja NFC yang salah satunya berguna untuk memberi kepraktisan ketika ingin mengisi uang elektronik.

Dari sisi software, ponsel ini berjalan di atas sistem operasi Android 10. Tentu saja Poco X3 NFC dilengkapi dengan Google Mobile Services (GMS) sehingga kamu dapat mengakses seluruh aplikasi penting dari Google seperti YouTube, Gmail, PlayStore, dan sebagainya. Berikut adalah hasil ulasannya.

Desain asik dilihat

Ponsel Poco X3 NFC yang dicoba di sini memiliki warna biru. Kebanyakan orang kemungkinan besar langsung menyukai ponsel ini ketika pertama kali dibuka dari kemasannya. Meskipun hadir sebagai ponsel kelas menengah, tetapi bodi Poco X3 NFC tidak berkata demikian. Bagian belakangnya terasa dan terlihat seperti ponsel premium. Ditambah lagi ada garis tebal yang membujur dari atas ke bawah.

Garis tersebut bukan hanya sekedar terbuat dari garis tebal, karena tampil berkat garis-garis kecil diagonal sehingga tampilannya tidak datar. Bagian belakang ini juga dibuat dari bahan mengkilap, menjadikannya cukup menarik perhatian. Meski terbuat dari bahan yang mengkilap, seluruh bodi Poco X3 NFC tidak terlalu licin di genggaman tangan.

Hal yang tidak kalah menarik dari Poco X3 NFC adalah hadirnya sertifikasi IP53 yang menandakan ponsel ini tahan terhadap cipratan air atau debu. Ini artinya kamu lebih bebas menggunakan ponsel ini hampir di mana pun, termasuk memotret ketika cuaca sedang hujan ringan.

Nuansa solid pada ponsel ini juga hadir berkat bingkai aluminium yang digunakannya. Bingkai ini juga dibuat sedemikian rupa agar tetap nyaman dipegang meski menggunakan satu tangan. Pada sisi sebelah kanan, terdapat tombol volume dan tombol daya.

Karena tombol daya terintegrasi dengan sensor sidik jari, desainnya dibuat lebih datar sehingga dapat mendeteksi lebih banyak alur-alur sidik jari demi keamanan. Desain tombol daya yang datar juga sangat menguntungkan karena pengguna akan lebih cepat mengetahui di mana tombol akses volume dan di mana tombol daya. Ini juga memudahkan ketika pengguna ingin mengakses tombol volume tanpa melihatnya.

Lebih mulus berkat refresh rate 120 Hz

Xiaomi membekali Poco X3 NFC dengan layar berukuran 6,67 inci serta aspect ratio 20:9. Teknologi panel yang digunakan oleh ponsel ini adalah IPS sehingga warna yang dihasilkan terlihat cerah, meski dilihat dari sudut pandang lebar. Resolusi layar ini adalah 1080 x 2400 piksel atau Full HD+. Resolusi ini cukup tinggi dan membuat konten yang tampil pada layar terlihat detail.

Satu lagi fitur yang patut diperhitungkan adalah bahwa layar Poco X3 NFC dilengkapi dengan refresh rate tinggi, yaitu 120 Hz. Dengan demikian, pergerakan konten dalam layar lebih mulus jika dibandingkan layar ponsel dengan refresh rate hanya 60 Hz. Secara default, layar ponsel ini sudah menggunakan refresh rate 120 Hz. Artinya, kamu tidak perlu melakukan penyesuaian kembali.

Tidak berhenti di situ saja, ada pula dukungan HDR10 yang menawarkan kontras lebih baik ketika menonton film yang juga mendukung format HDR tersebut. Dengan kecerahan 450 nit, kamu juga akan dapat melihat layar dengan jelas meski menggunakannya di bawah sinar matahari terik. Layar yang terang ini juga sangat membantu ketika pengguna melakukan komposisi pemotretan pada siang hari.

NFC & fast charging

Charger yang hadir bersama Poco X3 NFC berukuran agak lebih besar jika dibandingkan dengan ponsel lain. Charger ini memiliki warna oranye di port untuk masuknya kabel. Kabelnya sendiri juga berwarna oranye di bagian port-nya.

Kemungkinan charger yang berukuran agak besar dan memiliki aksen berwarna oranye di beberapa bagiannya adalah tanda bahwa Poco X3 NFC hadir dengan sistem pengisian cepat atau fast charging. Sistem fast charging yang ada di ponsel terbaru itu memiliki daya 33W.

Seperti nama yang dimilikinya, Xiaomi melengkapi Poco X3 NFC dengan fungsi Near Field Communication (NFC). Teknologi ini sangat praktis ketika kamu ingin mengisi ulang uang elektronik sehingga tidak perlu repot-repot ke ATM atau minimarket untuk melakukannya. Kamu juga dapat mengecek isi saldo di dalam uang elektronik menggunakan Poco X3 NFC dengan mengaktifkan fitur NFC. Selain itu, NFC juga dapat digunakan untuk melakukan pairing lebih mudah pada perangkat Bluetooth (misalnya speaker portabel) yang juga mendukung NFC.

Dari sisi software, ponsel ini berjalan di atas sistem operasi Android 10. Tentu saja Poco X3 NFC dilengkapi dengan Google Mobile Services (GMS) sehingga kamu dapat mengakses seluruh aplikasi penting dari Google seperti YouTube, Gmail, PlayStore, dan sebagainya. Antarmuka yang dimiliki oleh ponsel ini adalah MIUI 12.

Sistem antarmuka buatan Xiaomi tersebut cukup praktis digunakan dan sangat memberikan pengalaman penggunaan yang baik. Contoh, jika sedang membuka kumpulan aplikasi di App Drawer, fungsi kolom pencarian aplikasi terdapat di bagian bawah layar. Ini sangat memudahkan ketika kamu ingin mulai mencari aplikasi dengan mengetik namanya. Kamu cukup menekan kolom pencarian yang sangat dekat dengan jari, ketimbang kolom pencarian yang berada di atas layar yang ada di beberapa ponsel lain.

Dari segi spesifikasi teknis, Xiaomi mempersenjatai Poco X3 NFC dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 732G. Sebagai informasi, Snapdragon 732G mulai diumumkan oleh Qualcomm pada 31 Agustus 2020. Prosesor mobile ini dilengkapi dengan dua inti Kryo 470 Gold 2.3 GHz, dan 6 inti Kryo 470 Silver 1.8 GHz.

Kamera...

    Editor
    Share
    ×
    tekid
    back to top