sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
Selasa, 08 Okt 2019 10:23 WIB

Prosesor Exynos selanjutkan akan pakai Cortex A77, tanpa Mongoose

Pihak Samsung diklaim akan menggunakan chipset Cortex A77 paa Exynos 9830, meninggalkan chipset Mongoose buatan mereka sendiri.

Prosesor Exynos selanjutkan akan pakai Cortex A77, tanpa Mongoose

Agustus lalu, Samsung baru saja meluncurkan prosesor terbaik mereka saat ini, yakni Exynos 9825 SoC. Prosesor tersebut diproduksi menggunakan teknologi EUV LPP (Low Power Plus) yang merupakan solusi langsung dari mereka untuk memproduksi chipset 7nm.

Nah, baru-baru ini sebuah kabar dari Ice-Universe yang merupakan seorang pembocor ulung mendapatkan informasi mengenai prosesor terbaru Samsung. Diketahui, sementara ini Samsung menyebut prosesor terbaru mereka sebagai Exynos 9830.

Dia melaporkan, Samsung masih tidak akan menampilkan iterasi baru atau lama pada arsitektur inti Mongoose milik mereka. Sebagai gantinya, perusahaan asal Korea Selatan tersebut akan bergantung secara eksklusif pada desain Cortex ARM, seperti lapor Wccftech (8/10).

Sebagai referensi, prosesor Exynos 9825 dilengkapi dengan CPU octa-core. Dua intinya menggunakan Mongoose M4 Samsung, dua inti lain menggunakan chipset ARM Cortex A75, serta empat inti chipset ARM Cortex A55.

Sedangkan untuk Exynos 9830 akan menggunakan empat inti Cortex A55 low energy dan empat inti Cortex A77 untuk high performance. Alasan di balik perubahan ini pun dinilai cukup beragam. Salah satunya adalah, sebenarnya Samsung menyukai ujung depan yang lebih luas pada inti Mongoose-nya. Tetapi karena core Cortex A77 ARM memiliki siklus instruksi yang lebih luas, jendela runahead 64B dan optimasi lainnya, Samsung merasa bahwa desain ulang parameter perusahaan semi konduktor asal Inggris tersebut saat ini lebih baik.

Chipset Cortex A77 ARM menandai generasi kedua dari perombakan desain mereka yang didasarkan oleh Cortex A76. Mereka menggandakan bandwidth prediksi cabang, menambahkan cache makro-op baru, dan mengganti nanoBTB dan macroBTB A76 dengan L1 BTB tunggal dengan 64 entri dan latensi siklus tunggal.

Terakhir, Ice_Unvierse menyatakan bahwa detail yang saat ini dia ungkapkan memiliki akurasi sebesar 80 persen.

Share
×
tekid
back to top