Qlue didukung Nvidia, untuk kembangkan Smart City yang lebih baik

Selama beberapa tahun ke belakang, Qlue telah membantu berbagai kota di Indonesia untuk berevolusi menjadi Smart City. Masyarakat pun mendapat banyak kemudahan dengan hadirnya sistem Artificial Intelligence dan IoT, untuk mendapatkan kemudahan dalam menjalankan keseharian.

Tak ingin berhenti di situ saja, Qlue pun ingin mengembangkan aplikasi mereka lebih lanjut lagi. Untuk itu mereka pun menggandeng salah satu perusahaan yang juga fokus dalam mengembangkan AI dan Machine Learning, Nvidia.

CEO dan pendiri Qlue, Rama Raditya, mengatakan kerjasama ini bisa terjadi karena mereka terpilih masuk ke Nvidia Inception. Nvidia Inception merupakan sebuah program inkubasi bagi startup yang mendedikasikan diri di bidang Deep Learning dan AI.

"Dengan masuknya Qlue dalam inkubasi Nvidia Inception, kami akan mendorong program Smart City kami dengan mengembangkan bidang AI dan Deep Learning untuk menciptakan ekosistem Smart City yang lebih pintar," kata Rama.

"Kami juga mendapatkan akses kepada pengetahuan terhadap teknologi AI yang baru yang ada di pasaran."

Pacific South Senior Manager Channel and Alliance Nvidia, Budi Harto mengatakan, pihak Nvidia akan memberikan dukungan penuh ke Qlue.

"Kami melihat keunikan Qlue yang dapat memecahkan kerumitan AI yang dapat diimplementasikan di Smart City. Kami membantu di bidang teknologi dan memberikan akses ke pengetahuan baru," kata Budi.

Saat ini, Qlue sudah memiliki beberapa aplikasi yang sudah digunakan oleh beberapa pihak, baik pihak pemerintah maupun swasta. Beberapa aplikasi yang sudah mereka ciptakan seperti Qlue Vision, dimana AI yang ada di aplikasi tersebut dapat mengenali wajah dan plat nomor kendaraan.

Terakhir, Qlue berharap ke depannya mereka dapat merambah pasar mancanegara, di luar tiga negara yakni Malaysia, Thailand, dan Myanmar.