Qualcomm umumkan Snapdragon 8 Elite, tantangan baru bagi Dimensity 9400
Qualcomm akhirnya secara resmi mengungkapkan Snapdragon 8 Elite, chipset flagship terbaru mereka yang dirancang untuk menggerakkan ponsel Android generasi terbaru.
Qualcomm akhirnya secara resmi mengungkapkan Snapdragon 8 Elite, chipset flagship terbaru mereka yang dirancang untuk menggerakkan ponsel Android generasi terbaru. Snapdragon 8 Elite menandai awal baru bagi SoC (System on Chip) Qualcomm, dengan penggunaan CPU Oryon mereka sendiri dan pembaruan pada skema penamaan untuk selaras dengan chip X Elite berbasis ARM yang digunakan dalam laptop high-end.
Dilansir dari Gizmochina (22/10), Snapdragon 8 Elite adalah pertama kalinya Qualcomm menggunakan desain all-big core pada chipset ponsel mereka, menjadikannya setara dengan saingannya, MediaTek, yang juga menggunakan desain serupa. Chip ini memiliki prosesor 8 core dengan 2 core utama (prime cores) yang dibicarakan hingga 4,32 GHz dan 6 core performa yang mencapai hingga 3,53 GHz. Dukungan untuk cache industri LPDDR5X 24 MB dan proses manufaktur TSMC 3nm memastikan dasar yang kuat untuk tugas-tugas yang memerlukan performa tinggi.
Qualcomm mengklaim peningkatan performa CPU sebesar 45% dan peningkatan efisiensi daya sebesar 44% dibandingkan dengan pendahulunya. Para gamer akan tertarik dengan GPU Adreno yang telah diperbarui, yang memberikan peningkatan performa sebesar 40% serta efisiensi daya dan performa ray tracing yang lebih cepat sebesar 35%. Qualcomm juga menyebutkan bahwa efisiensi ini dapat memperpanjang sesi bermain hingga 2,5 jam.
Sementara itu, kecerdasan buatan (AI) tetap menjadi fokus utama Qualcomm, dan Snapdragon 8 Elite tidak mengalihkan perhatian dari hal ini. Neural processing unit (NPU) Hexagon baru menawarkan peningkatan kecepatan pemrosesan AI sebesar 45% sambil mempertahankan performa per watt yang luar biasa.
Chip tersebut juga mendukung AI Engine Qualcomm dengan dukungan multimodal Gen AI, memungkinkan eksekusi model AI besar dan kecil. Untuk penggemar fotografi, Snapdragon 8 Elite menggantikan ISP Spectra lawas dengan ISP AI baru yang bekerja bersama dengan Hexagon NPU untuk menyesuaikan data kamera secara real-time pada resolusi 4K/60 fps.
Dalam hal konektivitas, Snapdragon 8 Elite dilengkapi dengan modem Snapdragon X80 5G yang mendukung agregasi downlink 6x dan ekstensi mmWave berbasis AI. Qualcomm mengklaim kecepatan download puncak sebesar 10 Gbps dan kecepatan teoritis maksimum yang luar biasa.
Secara keseluruhan, dengan desain all-big core, peningkatan performa dan efisiensi, serta dukungan AI dan konektivitas canggih, Snapdragon 8 Elite menawarkan performa mobile yang luar biasa dan siap bersaing dengan Dimensity 9400 buatan MediaTek. Qualcomm berharap chipset ini akan menjadi pilihan utama bagi produsen ponsel untuk menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih cepat dan efisien.