Rahasia di balik apiknya hasil foto Oppo Reno3

Selama ini, kita sebagai konsumen acap kali terbuai dengan besaran angka megapiksel yang biasanya menghiasi kamera smartphone. Padahal, besaran megapiksel tidak selalu menjadi acuan utama untuk mendapatkan hasil foto yang bagus.

Ada beberapa faktor yang memengaruhi hasil foto ketika seseorang mengambil momen menggunakan smartphone. Menurut penuturan fotografer profesional, Darwis Triadi, memotret itu mudah, hanya saja, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Lebih lanjut, cahaya adalah aspek utama yang harus ada ketika mengambil foto. Selain itu, Anda juga perlu mengenal perangkat Anda, bagaimana mengatur bukaan diafragma, mengatur kecepatan shutter, dan banyak hal lainnya. Kemampuan image processing juga tak kalah penting karena komponen inilah yang akan mengolah tangkapan gambar Anda.

Pada smartphone, memotret akan menjadi lebih mudah. Hal ini pun diamini Darwis di tengah pameran “Perempuan yang Tak Bisa Dieja” yang berlokasi di Museum Nasional Jakarta. “Memotret menggunakan smartphone itu jauh lebih mudah”, ujar Darwis.

Hal tersebut ditunjukkannya dengan memotret seorang model berkebaya menggunakan Reno3. Hasil jepretannya pun bukan kaleng-kaleng, tetap berseni tinggi. Ini dia contoh fotonya.

Apa yang diutarakan Darwis sebagai fotografer profesional bukan sekadar ucapan saja. “Untuk mendapatkan foto seperti itu tidak susah, Anda hanya harus berani berekplorasi saja, fitur-fitur di smartphone saat ini sudah sangat hebat, termasuk Reno3 ini”, ujar Darwis sembari terus menjepret menggunakan Oppo Reno3.

Selain melalui pengakuan fotografer kenamaan, keandalan Reno3 juga dibuktikan dengan sebuah iklan yang sangat besar. Iklan ini terpampang di gedung veteran RI, bersebelahan dengan Plaza Semanggi. Ketika ditanyakan ke PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, “Ya itu juga merupakan hasil jepretan menggunakan Reno3”, jawabnya. Bagaimana bisa?

Apa rahasia kehebatan Oppo Reno3 sampai bisa menghasilkan foto yang hebat?

Belakangan ini, AI (artificial intelligence) semakin penting peranannya karena menawarkan segala kemudahan dalam pengalaman menggunakan smartphone. Tidak terkecuali pada sektor fotografi dan perekaman video.

Chipset MediaTek Helio P90 adalah rahasia Oppo dalam menghasilkan foto yang hebat. Hal ini dikarenakan MediaTek P90 memiliki kemampuan AI yang sangat cepat. Chipset milik MediaTek ini memimpin peringkat pada aplikasi AI benchmark ETHZ dengan skor 25.645, di mana Helio P90 adalah yang tercepat dalam pemrosesan AI di smartphone.

Benchmark ETHZ secara komprehensif menguji kinerja AI di berbagai aspek, meliputi Pengenalan Objek/Klasifikasi, Pengenalan Wajah, Pengecilan Gambar, Gambar dengan Resolusi Super, Segmentasi Gambar Semantik, dan Peningkatan Gambar Semantik.

Tak ayal, Oppo Reno3 mampu menghasilkan gambar yang sangat menakjubkan, termasuk gambar beresolusi Super Besar dengan mengandalkan mode 108MP Ultra Clear Image. Hal ini juga kami buktikan pada acara Reno3 Experience Tour dimana Reno3 dapat mengambil foto dalam kondisi sangat gelap, mengandalkan Ultra Night Selfie. Hasilnya, terlihat apik dengan warna wajah yang tampak natural, tajam dan minim noise.

Bisa dikatakan hasil foto OPPO Reno3 banyak memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dalam sistemnya. Namun tak hanya sektor fotografi, dukungan AI pada Helio P90 juga bertugas memproses tugas-tugas AI. Hal ini membuat perangkat merespon lebih cepat, lebih aman, dan memerlukan lebih sedikit data jaringan sehingga membuat perangkat lebih hemat daya.

Keunggulan chipset MediaTek Helio P90 juga mendukung RAM hingga 8 GB LPDDRX, serta teknologi penyimpanan berjenis UFS 2.1. Untuk urusan kamera, MediaTek Helio P90 mendukung kamera hingga 48 MP, atau konfigurasi dual kamera 24 MP + 16 MP dan perekaman video beresolusi FUll HD dengan aspek rasio 21:9.

Itulah alasan di balik apiknya foto yang bisa dihasilkan Reno3, ada dukungan kecerdasan buatan yang memiilki performa sangat gesit. Jadi, selain menggunakan kamera yang berkualitas, ada dukungan Ai yang saling melengkapi.