sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Selasa, 09 Apr 2019 16:11 WIB

Rambah kancah internasional, Tencent luncurkan platform gim baru

Tencent luncurkan platform gim baru bernama WeGame X. Platform ini sebenarnya merupakan versi internasional dari WeGame yang hanya dapat diakses di China.

Rambah kancah internasional, Tencent luncurkan platform gim baru
Source: Google

Nama Tencent makin melambung semenjak gim PUBG dan beberapa gim lain menjadi terkenal di dunia. Nah, raksasa internet Cina ini dikabarkan makin serius menggeluti pasar gim internasional. Tencent baru-baru ini meluncurkan platform gim bernama WeGame X.

Dilansir dari GizmoChina (9/4), WeGame X merupakan versi internasional dari WeGame yang hanya dapat diakses di Cina saja.

Kabarnya Tencent bakal melakukan rilis secara resmi dalam beberapa waktu ke depan. Namun saat ini, WeGame X sudah tersedia dan dapat diunduh secara global. Saat ini, platform WeGame X memiliki 29 gim di dalamnya. Gim tersebut sebagian besar merupakan buatan para pengembang asal Cina. Diketahui bahwa Tencent bertanggung jawab langsung atas beberapa gim tersebut.

Adapun beberapa daftar gim yang ada dalam platform WeGame X adalah, Deep Silver, Larian, Kingdom Defend: Frontline, E-sports Legend, Possia Time dan Hello Game. Sayangnya, Fortnite, yang didapuk sebagai salah satu gim populer saat ini tidak tercantum dalam daftar tersebut. Tidak menutup kemungkinan Tencent akan memasukkan Fortnite atau gim belahan bumi barat lainnya, mengingat Deep Silver berasal dari kawasan yang sama.

Saat ini, WeGame X baru memiliki dukungan bahasa Inggris, Cina Tradisional dan Cina. Sementara dukungan untuk bahasa Jepang dan Rusia akan ditambahkan kemudian.

Beberapa pihak menyatakan perlu melihat seberapa baik dan aman WeGame X bagi mereka. Pasalnya, kabar miring mengenai Tencent tersebar di kalangan para gamer di luar Cina, salah satunya adalah dugaan bahwa perusahaan ini membagikan data pengguna dengan pemerintah Cina.

 

Share
×
tekid
back to top