Ratusan iPhone 13 dicuri, reseller rugi Rp1,4 miliar

Seorang reseller Apple menderita kerugian besar di pagi buta, setelah mengalami perampokan hanya beberapa langkah setelah dia membeli sekitar 300 iPhone 13. Seperti diketahui, reseller adalah orang yang membeli produk untuk dijual kembali. 

Pria berusia 27 tahun yang tidak disebutkan namanya itu baru saja membeli sekitar 300 iPhone 13 dari Apple Store di Fifth Avenue, Manhattan, New York untuk dijual kembali di tokonya. Namun, dua orang pria menyerangnya di luar Apple Store dan merampas tas berisi sekitar 125 iPhone.

Insiden perampokan terjadi sekitar pukul 1.45 pagi dan dilaporkan oleh Departemen Kepolisian New York. Menurut laporan Gizmochina (1/12), dua pria yang turun dari mobil juga meninggalkan tempat kejadian dengan mobil yang sama. 

Sementara itu, korban memang diketahui sebagai pembeli reguler iPhone dalam jumlah besar untuk bisnis reseller-nya. Tidak disebutkan iPhone 13 jenis apa yang dicuri, namun secara keseluruhan kerugian mencapai USD95.000 atau setara dengan Rp1.4 miliar. 

Namun yang menjadi pertanyaan, apa motif pria itu memilih untuk melakukan pembelian pada dini hari. Padahal, semua orang mungkin tahu bahwa iPhone adalah salah satu smartphone mahal sehingga tidak heran dapat memicu perampokan semacam itu.

Hingga saat berita ini ditulis, investigasi atas insiden perampokan ini masih berlangsung. Departemen Kepolisian New York belum menemukan pelaku dan juga tidak diketahui apakah Apple memiliki rekaman CCTV dari perampokan tersebut untuk membantu penyelidikan polisi..