Red AI Inc andalkan kecerdasan buatan demi kemajuan Indonesia
RED Asia Inc bangga mengumumkan terobosan dan inisiatif terbaru mereka, RED AI (Ready to Evolve and Disrupt with AI) For Indonesia.
Perusahaan yang bergerak di pemasaran digital dan teknologi, Red Asia Inc, baru saja mengumumkan Red AI (Ready to Evolve anda Disrupt with AI) for Indonesia. Inisiatif ini memiliki tujuan untuk menjembatani kesenjangan antara bisnis di Indonesia dan teknologi kecerdasan buatan (AI). Ini menawarkan peranti dan solusi yang dapat diakses untuk merevolusi bagaimana pasar lokal mengembangkan bisnisnya.
Inisiatif dan terobosan dari Red Asia Inc ini mencakup peluncuran tiga teknologi AI, satu layanan baru untuk transformasi bisnis dengan AI, dan satu program pendanaan untuk akselerasi yang khusus ditawarkan startup berbasis AI di Indonesia. Hal ini merupakan bentuk komitmen perusahaan di bawah naungan Red Asia Inc dalam membantu bisnis di Indonesia memenangkan pasar yang tidak hanya di level lokal tapi juga global dengan bantuan AI.
"Dengan pemahaman mendalam kami tentang pasar dan kemampuan teknologi kami sebagai grup pemasaran digital dan teknologi yang integratif dan terlengkap di Indonesia, kami siap memimpin perubahan paradigma ini menuju masa depan yang menggabungkan kapasitas dan kreatifitas manusia dengan AI”, kata Managing Partner Red Asia Inc., Damon Hakim.
Menurut IBM Global AI Adoption Index 2022, proporsi perusahaan yang mengadopsi AI pada tahun 2022 telah lebih dari dua kali lipat sejak 2017, meskipun telah mencapai puncak dalam beberapa tahun terakhir antara 50% dan 60% sesuai dengan hasil survei penelitian tahunan McKinsey. Organisasi yang telah mengadopsi AI melaporkan penurunan biaya yang berarti dan peningkatan pendapatan. Rencana jangka panjang kini jelas, yaitu empat dari lima perusahaan saat ini berencana untuk menggunakan AI.
Bersama dengan perusahaan-perusahaan andalan di bawah bendera Red Asia Inc, Red AI for Indonesia diinformasikan telah mempersiapkan layanan dan produk AI yang akan mendukung kinerja bisnis. Beberapa perusahaan yang dimaksud adalah Salt.AI, Insignia IQ, Redcomm, dan masih banyak lagi.