Redmi 8: Baterai besar, isi ulangnya enggak selalu lama
Punya kapasitas baterai besar pada smartphone memang menyenangkan. Tapi apa jadinya kalau tidak didukung dengan fitur pengisian cepat?
Kapasitas baterai besar kerap menjadi salah satu faktor penentu sebuah smartphone. Pasalnya kapasitas baterai besar menawarkan daya tahan penggunaan yang baik jika dibandingkan dengan smartphone lainnya. Tidak hanya itu, dengan besarnya kapasitas baterai, pengalaman pengguna, baik dari pemakaian sehari-hari hingga kebutuhan yang berat seperti bermain gim akan semakin imersif.
Kapasitas baterai yang besar bisa jadi pedang bermata dua. Jika tidak dibarengi dengan kemampuan pengisian daya yang mumpuni, waktu yang dibutuhkan bisa lebih lama. Karenanya beberapa vendor smartphone menawarkan kapasitas baterai yang besar dan dukungan pengisian cepat di smartphone-nya. Hal ini dilakukan tak lain untuk mengurangi waktu pengisian daya agar menjadi lebih efisien.
Salah satu yang menghadirkan baterai besar dengan pengisian cepat adalah Xiaomi pada Redmi 8. Smartphone ini dibekali dengan baterai berkapasitas 5000mAh dengan dukungan teknologi pengisian cepat 18W. Lantas seberapa baikkah efisiensi pengisian daya di Redmi 8 ini?
Sebuah percobaan pun dilakukan dengan melibatkan empat smartphone berbeda dengan kapasitas baterai bervariasi. Keempatnya masih masuk dalam satu rentang harga yang sama, yakni di bawah 2 jutaan. Untuk diketahui, Redmi 8 saat ini dibanderol seharga Rp1.699.000 untuk RAM 4GB/ ROM 64GB dan Rp1.599.000 untuk RAM 3GB/ ROM 32GB.
Selain Redmi 8 dengan baterai 5000mAh, ketiga smartphone pesaingnya ini hadir dengan kapasitas baterai 4030mAh seharga Rp1.499.000, 5000mAh seharga Rp1.699.000, dan 4000mAh seharga Rp1.599.000. Pengujian pun dilakukan dengan kondisi yang sama, yakni kapasitas baterai dimulai dari nol. Tidak hanya itu, pengujian juga dilakukan dengan kondisi output charger maksimum.
Menarik juga melihat bagaimana Xiaomi Redmi 8 mampu melesat dengan cukup baik dalam uji coba pengisian daya ini. Untuk mengisi penuh baterai berkapasitas 5000mAh ini, butuh waktu 2 jam 41 menit. Sementara smartphone lain dengan kapasitas baterai yang sama butuh waktu selama 3 jam 13 menit. Artinya catatan waktu kedua smartphone ini terpaut 32 menit, meskipun memiliki kapasitas baterai yang sama.
Setali tiga uang, hal ini juga terjadi di dua smartphone lainnya. Kapasitas baterai lebih kecil tidak serta merta membuat kedua smartphone itu memiliki waktu pengisian daya yang lebih cepat. Contohnya, butuh waktu sekitar 2 jam 45 menit untuk mengisi baterai smartphone berkapasitas 4000mAh. Sementara smartphone lainnya dengan kapasitas baterai 4030mAh ternyata membutuhkan durasi lebih lama, yakni 4 jam 21 menit.
Kecepatan pengisian daya ini tak lain karena dukungan pengisian cepat 18W yang diberikan Xiaomi untuk Redmi 8. Dengan begini, pengguna tidak perlu lagi membutuhkan waktu lama ketika menunggu pengisian daya smartphone. Kendati hadir dengan kapasitas yang besar, toh nyatanya tak butuh waktu lama untuk membuatnya siap kembali digunakan dalam kondisi prima.
Dalam berbagai skenario, kemampuan pengisian daya Redmi 8 dapat sangat berguna. Entah dalam kebutuhan mendesak atau pun jaminan kecepatan dengan daya tahan baterai yang dapat diandalkan.