Samsung bakal akuisisi Corephotonics demi poles kamera ponsel
Jika kabar ini akurat, maka Samsung bisa merancang ponsel dengan kemampuan kamera yang lebih canggih.
Galaxy A9 menjadi smartphone pertama Samsung yang dirilis dengan empat kamera. Beberapa smartphone terbarunya jugha hadir dengan kamera yang inovatif, seperti Galaxy A7 yang hadir dengan tiga kamera. Ini seolah menjadi cara Samsung untuk membedakan perangkatnya dengan kompetitor.
Laporan Counterpoint Research menunjukkan, pangsa pasar smartphone Samsung menurun ke angka 19% di kuartal ketiga 2018. Pada kuartal kedua 2018, Samsung memiliki pangsa pasar 20%. Meski penurunannya tak begitu signifikan, angka itu menunjukkan adanya penyusutan penjualan smartphone asal Korea Selatan tersebut. Wajar saja jika Samsung melakukan inovasi untuk mendorong penjualan smartphone-nya.
Kabar terbaru menyebutkan, Samsung sedang dalam diskusi lanjutan dengan Corephotonics untuk diakuisisi. Jika kabar ini akurat, maka Samsung bisa merancang ponsel dengan kemampuan kamera yang canggih.
Situs Israel - Globes menyatakan, Samsung sedang dalam diskusi tahap lanjut dengan Corephotonics, yang sebelumnya bermitra bersama Oppo untuk merancang solusi kamera periskop yang menjanjikan optical zoom 5x. Teknologi ini kemungkinan belum dikomersilkan, namun Oppo bisa menampilkan kamera dengan optical zoom 10x di Mobile World Congress (MWC) 2019.
Dilansir Wccftech (29/1), Samsung telah dikenal bisa membuat kamera smartphone yang mengesankan. Namun flagship-nya, Galaxy Note 9, hanya menawarkan optical zoom 2x. Dengan mengakuisisi Corephotonics, Samsung bisa meningkatkan kemampuan zoom smartphone-nya di masa mendatang. Samsung juga bisa melebur berbagai teknologi terkait pencitraan dengan Corephotonics.
Untuk diketahui, Corephotonics bukan produsen kamera, melainkan hanya mendesainnya. Saat ini, perusahaan memiliki sekitar 150 paten, yang bisa memberikan keuntungan besar bagi Samsung jika akuisisi benar-benar dilakukan. Samsung memiliki kemungkinan besar mengakuisisi membeli Corephotonics berkat investasinya di Israel. Sayangnya, perusahaan belumangkat suara terkait kabar ini.