Sempat tumbang, Shopee siap perkuat server
Gelaran Shopee 9.9 Super Shopping Day yang diselenggarakan 9 September lalu sempat lumpuh karena lonjakan trafik
Gelaran Shopee 9.9 Super Shopping Day yang diselenggarakan 9 September lalu sempat lumpuh. Hasilnya beberapa pengguna tak bisa mengakses e-commerce itu selama beberapa waktu. Para penjual pun tak bisa memproses transaksi yang telah dilakukan oleh pembeli.
Hal tersebut juga diakui oleh Shopee Indonesia. Dalam konferensi hasil penjualan di Shopee 9.9 Super Shopping Day, Handhika Jahja, Director of Shopee Indonesia menuturkan adanya lonjakan trafik yang tinggi sehingga mengakibatkan gangguan pada sistem perusahaan.
Shopee 9.9 Super Shopping Day sendiri, digelar di tujuh negara secara serentak. Namun ini baru pertama kalinya Indonesia turut serta dalam gelaran itu. Banyaknya pengguna yang menyerbu promosi di Shopee lantas membuat trafik meningkat hingga sistem Shopee sedikit tumbang.
Handhika menuturkan alasan dibalik gangguan itu adalah adanya kekeliruan dalam teori dan praktik yang telah perusahaan siapkan.
"Indonesia itu volumenya setengah dari negara-negara lain. Jadinya secara teori kita udah siapin sistem-sistemnya,tapi secara praktikal ini pertama kali kita lakuin tujuh negara berbarengan sekaligus. Nah ditambah lagi kita dengan fitur-fitur seperti goyang Shopee. Jadi bisa dibilang ada sedikit miss dari teori kita sama practical capacity-nya kita," kata Handhika di Jakarta (12/9).
Gangguan itu sendiri dialami oleh Shopee di Indonesia. Namun Handhika menyebut, hal itu juga sedikit berdampak di enam negara lainnya. Kendati begitu, perusahaan lantas menerapkan solusi guna mengembalikan sistem berjalan optimal. Shopee juga memperpanjang masa promo sebagai pengganti masalah yang menggangu transaksi pengguna.
Alih-alih mengurangi aktivitas aplikasi ketika masa promosi, Shopee justru akan tetap mempertahankannya mengingat antusias pengguna yang terpantau positif. Kedepannya Shopee berencana untuk menambah dan menyiapkan server yang lebih baik, memperkuat memori hingga bandwith yang tinggi agar gangguan tidak kembali lagi muncul.
"Biar lebih efektif kita siapin server yang lebih bagus, lebih banyak, memori yang lebih kuat, bandwith yang lebih tinggi. Ini pembelajaran kita untuk selanjutnya," ujarnya.