sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Sabtu, 30 Jun 2018 09:02 WIB

Shopee ajak pengrajin batik go digital

Shopee bekerjasama dengan JKT Creative menggandeng ibu-ibu dari Rusunawa Pulogebang untuk membuat motif batik yang unik

Shopee ajak pengrajin batik go digital

Shopee dikenal sebagai platform e-commerce yang menjadi wadah bagi para penjual guna menjajakan produknya. Namun kini perusahaan tersebut menghadirkan produk sendiri yang menggunakan batik sebagai bahan utamanya. Langkah ini juga menjadi wujud upaya Shopee dalam mendukung produk lokal Indonesia.

Dalam praktiknya Shopee bekerjasama dengan JKT Creative menggandeng ibu-ibu dari Rusunawa Pulogebang untuk membuat motif batik yang unik. Batik tersebut akan menjadi produk eksklusif Shopee yang disediakan di platform-nya.

"Kita punya digital ekonomi yang lagi tumbuh. Ini bisa kita push dengan budaya Indonesia, dengan batik yang merupakan akar fashion Indonesia dan sudah diakui global. Ini menjadi upaya Shopee dalam mendukung batik," kata Head of Goverment Relations Shopee, Radityo Triatmojo di Jakarta.

Batik Shopee akan tersedia dalam laman khusus bertajuk "Kreasi Nusantara". Batik dengan motif eksklusif bertajuk Swarnadwipa itu dirancang dalam bentuk pouch, totebag, t-shirt, dan scarf.

Dalam inisiatif ini, Shopee dan JKT Creative mengedukasi 250 pengrajin batik melalui Kelas Inspirasi Shopee Edisi Batik di Solo dan Pekalongan. Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong para pelaku usaha untuk mengembangkan usaha mereka dan memanfaatkan platform digital untuk menjangkau konsumen yang lebih luas. 

Tam hanya sementara, program ini diakui Radityo akan terus dilangsungkan dan menjaring lebih banyak lagi pengrajin. "Nggak, nggak dibatasin. Ini sustain," ujarnya.

Para pengrajin lainnya juga bisa mengikuti inisiatif ini untuk turut serta membawa batik ke dunia digital. Batik tulis sendiri dipilih Shopee berkat masukan Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf guna melestarikan motif batik Indonesia.

"Batik ada yang tulis, cap dan print. Realitisnya, nggak mungkn semua orang dipaksa beli yang cap dan tulis. Tapi kewajiban kita untuk edukasi yang mana cap, tulis, print. Kalau keterusan memasarkan print yang harganya affordable, bahaya. Nanti hudaya batik hilang. Akan semakin sedikit orang yang buat motif batik dan kemudian punah. Keseimbangan ini harus dicapai dengan edukasi," papar Triawan dalam peluncuran batik Shopee.

Selain menjualnya secara eksklusif, batik Shopee juga akan digunakan oleh karyawan perusahaan. Kedepannya Shopee juga akan menjajakan batik eksklusif itu di negara lain. Sayangnya perusahaan belum dapat memastikan terkait rencana tersebut.

Share
×
tekid
back to top