Smartfren dan Xingtera tingkatkan transformasi digital Indonesia dengan IoT 5G
Smartfren dan Xingtera Inc, penyedia AIoT asal Amerika Serikat telah resmi menandatangani nota kesepahaman yang bertujuan untuk kerja sama wujudkan Indonesia Industri 4.0.
Penyedia solusi Artificial Intelligence of Things (AIoT), Xingtera Inc dan Smartfren berkolaborasi untuk mewujudkan “Indonesia Industri 4.0”. Nota kesepahaman ini diharapkan bakal memberikan dampak positif pada perkembangan perangkat berbasis kecerdasan buatan (AI) dan IoT untuk industri di Tanah Air.
“Kolaborasi ini akan berfokus pada pengenalan teknologi canggih dan solusi sistem 5G cloud-native dari hulu-ke-hilir (end-to-end) yang telah terbukti. Tujuan kami adalah membantu perusahaan manufaktur di Indonesia dalam mempercepat realisasi janji transformasi digital, kemudian pada saat yang bersamaan berperan mempercepat jalan untuk mewujudkan Indonesia 4.0”, kata President and CEO Xingtera Inc, Yuqing Niu.
Smartfren dan Xingtera berkomitmen bahwa mereka siap mendukung serta mengembangkan solusi, aplikasi kecerdasan buatan, manufaktur otonom, dan lain sejenisnya. Seluruhnya merupakan solusi-solusi terkini yang dirancang berdasarkan teknologi 5G, AI, serta IoT untuk diterapkan oleh Smartfren. Penerapan solusi ini diharapkan dapat memperkuat posisi unit usaha Smartfren Business yang konsisten menyediakan solusi industri 4.0 untuk enterprise dan UMKM.
Melalui Smartfren Business, Smartfren dan Xingtera akan mulai mengimplementasikan nota kesepahaman itu dalam proyek percontohan di pelabuhan pintar yang dikelola OKI Mills, bagian dari APP Sinar Mas. Pasca implementasi proyek, nota kesepahaman juga berlaku dalam meningkatkan skala otomatisasi operasional di pabrik OKI Mills, serta memperluasnya ke lokasi manufaktur lain yang serupa.
“Fokus kami adalah menciptakan teknologi inovatif dalam hal otomatisasi dengan pengembangan teknologi untuk perusahaan dan UMKM. Melalui kerja sama ini, kami ingin menjelajah berbagai potensi baru dalam teknologi industri, salah satunya yang berdasarkan teknologi 5G. Proyek dengan OKI Mills ini merupakan langkah awal mewujudkan proses otomatisasi operasional yang dapat meningkatkan kinerja serta produktivitas perusahaan atau bisnis,” kata CEO Smartfren Business, Alim Gunadi.