Studio pengembang gim Stranger Things BonusXP resmi tutup
BonusXP mulai menambahkan gim berlisensi ke dalam portofolionya yang diadaptasi dari judul-judul Netflix sejak tahun 2017.
BonusXP, studio gim yang bekerja dengan Netflix untuk memulai inisiatif gimnya dan memperkenalkan judul "Stranger Things" di perangkat seluler, serta di desktop dan konsol, ditutup. Studio, yang berbasis di Texas, mengumumkan penutupan melalui saluran media sosialnya pada Rabu malam.
“Kami telah memulai proses yang sulit untuk menghentikan operasi di BonusXP. Kami senang membuat gim untuk Anda selama 11 tahun terakhir,” kata studio tersebut dalam pesan yang diposting di Twitter, dikutip dari TechCrunch (2/6).
Didirikan pada tahun 2012, BonusXP memulai perjalanannya sebagai studio indie. Namun, studio mulai menambahkan gim berlisensi ke dalam portofolionya yang diadaptasi dari judul-judul Netflix sejak tahun 2017.
Gim pertama yang dibuat oleh BonusXP berdasarkan serial horor Netflix Stranger Things berjudul Stranger Things: The Game. Kemudian pada tahun 2021, Netflix memperkenalkan gim tersebut di perangkat seluler sebagai Stranger Things: 1984.
BonusXP juga mengembangkan Stranger Things 3: The Game, yang kembali dibeli oleh raksasa streaming itu sebagai bagian dari fase awal gim selulernya.
Selain Stranger Things, BonusXP mengembangkan The Dark Crystal: Age of Resistance Tactics berdasarkan seri petualangan fantasi Netflix. Ini diluncurkan pada tahun 2020 di berbagai platform, termasuk Nintendo Switch, PlayStation 4, Xbox One, Microsoft Windows, dan macOS.
Saat ini belum diketahui penyebab BonusXP tiba-tiba menutup toko, tetapi diketahui bahwa studio memberhentikan seluruh timnya. Situs web studio juga tampak tidak beroperasi lagi.
“Fokus kami adalah membantu tim kami menemukan peluang berikutnya,” kata studio tersebut dalam pesan publiknya.
