Tanggapi pernyataan Kominfo, Bjorka: ‘Stop Being an Idiot’
Hacker Bjorka memberikan kritik tajam kepada Kominfo melalui forum gelap BreachForums terkait pernyataan mereka sebelumnya.
Bjorka, user forum gelap bernama BreachForums, kembali melayangkan aksinya. Kali ini, hacker tersebut tidak mengunggah kebocoran data pengguna, tapi mengirimi sebuah pesan tajam untuk pihak Kominfo.
Pesan ini ditujukan untuk menanggapi pernyataan Kominfo sebelumnya. Pasalnya, pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) tersebut meminta hacker untuk tidak menyerang mereka.
Pekan lalu, Bjorka diketahui telah mengunggah 1,3 miliar data registrasi SIM warga Indonesia untuk dijual di forum gelap. Hacker ini juga menyertakan 2 juta sampel yang bisa diunduh secara gratis oleh para user di forum tersebut
Terkait adanya kebocoran data ini, Kemenkominfo memberikan konfirmasi jika data tersebut bukan berasal dari sistem mereka. Pihak Kominfo juga telah meminta peretas untuk tidak menyerang data pribadi warga Indonesia.
“Kalau bisa jangan nyerang. Tiap kali kebocoran data yang dirugikan ya masyarakat, kan itu perbuatan illegal access,” ucap Semuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aptika Kominfo, dalam konferensi pers Senin (5/9).
Terbaru, ucapan Semuel yang meminta hacker untuk tidak menyerang ini ditanggapi oleh Bjorka, peretas yang menjual data registrasi kartu SIM tersebut. Komentar ini diunggah di situs gelap breached.to.
“STOP BEING AN IDIOT,” tulis Bjorka dalam unggahannya di Breached Forums pada 6 September kemarin.
Meski hanya berisi satu kalimat, isi pesan Bjorka ini cukup menohok pihak Kominfo. Pesan ini diunggah dengan label ‘My Message to Indonesian Government’ serta menyertakan tangkapan layar sebuah berita mengenai pesan Kominfo kepada peretas.
