Tesla tarik 1,8 mobil listrik karena masalah perangkat lunak
Tesla telah mengeluarkan penarikan kembali (recall) sebanyak 1,8 juta kendaraan di seluruh Amerika Serikat.
Tesla telah mengeluarkan penarikan kembali (recall) sebanyak 1,8 juta kendaraan di seluruh Amerika Serikat. Ini jumlah yang cukup besar bahkan untuk perusahaan yang tidak asing dengan kejadian ini. Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) negara tersebut mengumumkan recall ini karena risiko kegagalan perangkat lunak untuk memberi tahu orang-orang tentang kap mesin yang terlepas.
Kap mesin yang tidak diamankan dengan benar dapat terlepas saat seseorang mengemudi dan menghalangi pandangan mereka. Dilansir dari Engadget (31/7), Tesla telah mengeluarkan pembaruan perangkat lunak over-the-air yang seharusnya memperbaiki masalah tersebut.
Recall tersebut dilakukan pada kendaraan Model 3, Model S, dan Model X tertentu dari tahun 2021 hingga 2024. Penarikan kembali ini juga berdampak pada kendaraan Model Y dari tahun 2020-2024.
Tahun ini telah terjadi berbagai penarikan kembali Tesla. Pada bulan Januari, 200.000 mobil ditarik kembali karena kamera cadangan yang tidak berfungsi dengan baik, dan pada bulan Februari, jumlah tersebut bahkan mengalahkan penarikan kembali ini, dengan dua juta kendaraan ditandai karena teks lampu peringatan terlalu kecil.
Pada bulan Mei tercatat 125.000 kendaraan mengalami masalah sabuk pengaman, dan pada bulan Juni tercatat 12.000 kendaraan Tesla Cybertruck mengalami kerusakan pada wiper kaca depan dan trim.