UL Benchmark tambah dua tes baru untuk 3DMark
Kedua tes terbaru itu akan mengetes perangkat berbasis ARM dan melakukan tes teknologi grafis terbaru, yakni Ray Tracing.
Kehadiran NVIDIA RTX series dan munculnya laptop dengan tenaga ARM, mengharuskan pengembang benchmark untuk memiliki standar baru dalam menjalankan tes mereka. Oleh karenanya, UL Benchmark melakukan pembaruan dalam mengetes kedua teknologi tersebut. Mereka telah merilis dua tes baru untuk salah satu aplikasi benchmark mereka, yakni 3DMark.
Yang pertama adalah 3DMark Night Raid. Tes ini merupakan tes benchmark DirectX 12 untuk komputer atau laptop dengan grafis terintegrasi.
Tes ini ideal untuk laptop, notebook, tablet, dan perangkat komputasi seluler lainnya. Pengguna juga dapat melakukan pengetesan terhadap laptop low-power terbaru, yang menggunakan prosesor berbasis Arm.
Lalu, yang kedua ada tes 3DMark Ray Tracing. Tes ini dibuat secara khusus oleh tim pengembang UL Benchmark untuk mengetes kemampuan jajaran kartu grafis terbaru NVIDIA yang memang mengusung teknologi Ray Tracing pada kartu mereka.
Tolok ukur dari aplikasi ini adalah didasarkan dengan API Ray Tracing DirectX. Hal ini diperlukan karena teknologi baru tersebut memiliki protokol yang berbeda dari DirectX 12.
Mereka saat ini sedang mengembangkan patokan baru dengan bekerja sama dengan partner mereka, seperti AMD, Intel, NVIDIA, dan beberapa perusahaan teknologi lain. Selain itu, mereka juga sudah bekerja sama secara khusus dengan Microsoft untuk membuat implementasi kelas pertama dari DirectX Ray Tracing API.
Sayangnya, saat ini benchmark tersebut masih dalam pengembangan dan belum memiliki judul dan tanggal peluncuran pasti. Benchmark Night Raid akan diluncurkan pada awal Oktober mendatang.
