Upaya Gojek bangkitkan mobilitas di era pandemi 2022

Gojek baru saja mengungkapkan inovasi-inovasi untuk membangkitkan kembali mobilitas selama pandemi di tahun 2022. Sepanjang 2021, perusahaan akan menyesuaikan tren transportasi dengan menghadirkan  #ProteksiEkstra, armada yang diklaim dilindungi oleh protokol kesehatan tertinggi, seperti air purifier, sekat pelindung, dan driver yang sudah divaksinasi.

Menurut paparan Head of Global Transport Marketing Gojek, Amanda Parikesit, mobilitas masyarakat di tahun 2022 sudah kembali dengan kebutuhan standar keamanan dan kesehatan yang lebih tinggi. Menjawab tren ini,  Gojek menghadirkan inovasi yang berfokus pada 2 hal, yaitu keterandalan layanan dan integrasi antar layanan transportasi.

“Akan ada dua fokus utama kita memastikan keterandalan layanan kita itu tetap yang terbaik, service ke konsumen tetap jadi fokus utama, begitu juga dengan bagaimana kita bisa mengintegrasikan lebih baik lagi kebutuhan transportasi konsumen di 2022,” kata Amanda (18/1).

Keterandalan Layanan

Gojek akan memperluas layanan GoRide dan GoCar Protect+ yang sudah dihadirkan sejak 2021 lalu di Jabodetabek, Bandung, dan Bali. Seperti dikatakan di atas, armada akan dibekali keamanan protokol kesehatan tingkat tinggi.

Misalnya, armada GoCar Protect+ akan difasilitasi Air Purifier dari Sharp yang diklaim mampu lumpuhkan 91,3% virus di udara dalam waktu 30 detik guna memastikan mobilitas yang aman bagi pengguna.

Selain itu, perusahaan juga menambahkan proteksi PerjalananAman+ dengan bekerjasama dengan Prodigi dan Asuransi Sinarmas Jiwa. Penumpang akan menerima manfaat perlindungan senilai hingga Rp350 juta dengan hanya membayar Rp1.000. 

Dari segi mitra driver, Gojek menghadirkan pelatihan melalui modul di aplikasi guna meningkatkan keamanan dan kenyamanan penumpang. Driver nantinya juga akan menggunakan seragam, kartu identitas dalam unit kendaraan, dan standar hospitality yang termasuk dalam 3 aspek utama Standar Pelayanan Terbaru Driver GoCar.

Integrasi Antar Layanan Transportasi

Amanda juga menyebutkan salah satu hal yang akan dilakukan perusahaan untuk menjawab tren transportasi saat ini adalah saling terintegrasi. Bersama PT Kereta Commuterline Indonesia, Gojek menghadirkan transportasi yang lebih terintegrasi melalui GoTransit. Ini memungkinkan penumpang untuk membeli tiket KRL lewat aplikasi.

Selain itu, Gojek juga merencanakan paket perjalanan bundling menggunakan GoRide/GoCar dan KRL, serta menikmati fasilitas titik jemput atau area tunggu yang sejak beberapa tahun belakangan ini telah Gojek bangun di beberapa stasiun KRL.