Vivo siap hadirkan prosesor gambar V3, punya mode 4K movie portrait
Teaser yang diungkap oleh eksekutif mengungkapkan bahwa chip V3 didasarkan pada proses 6nm dan menghadirkan kemampuan penting.
Vivo V1 pertama diumumkan pada tahun 2021 sebagai chip imaji pertama perusahaan. Chip ini menjanjikan meningkatkan kinerja pencitraan ponsel Vivo dan menghadirkan peningkatan yang nyata. Kemudian perusahaan juga mengumumkan chip V1+ dan V2 dengan pengoptimalan yang andal. Dilansir dari Gizmochina (27/7), perusahaan China itu kini siap meluncurkan chip gambar V3 akhir bulan ini dengan mode potret film 4K.
Jia Jingdong, VP dan General Manager of Brand & Product Strategy Vivo, mengumumkan chip pencitraan V3 yang akan datang di Weibo. Chip tersebut akan menjadi primadona pencitraan Vivo, yang berlangsung dari 23 hingga 31 Juli. Minggu pertama festival juga akan menampilkan peluncuran teknologi pencitraan terbaru perusahaan dan kesimpulan dari kompetisi fotografi ponsel Vivo Imaging Plus.
Teaser yang diungkap oleh eksekutif mengungkapkan bahwa chip V3 didasarkan pada proses 6nm dan menghadirkan kemampuan penting. Ini akan memungkinkan ponsel Vivo menangkap video mode potret hingga resolusi 4K dan bahkan menawarkan fungsi pengeditan post-processing mutakhir. Aman untuk mengatakan bahwa chip tersebut akan ditampilkan di dalam flagships Vivo X100, diharapkan sekitar akhir tahun ini.
Sebagai informasi, chip Vivo V1 pertama kali diperkenalkan pada seri Vivo X70 pada September 2021. Chip tersebut dibuat agar dapat bekerja dengan ISP ponsel untuk meningkatkan pengurangan noise, dynamic range, dan reproduksi warna. Lebih lanjut, ini juga mendukung teknologi MEMC (Motion Estimation and Motion Compensation), meningkatkan kehalusan video.
Chip Vivo V1+ diperkenalkan dalam seri Vivo X80 pada tahun 2022. Chip ini merupakan versi upgrade dari chip Vivo V1, dan menawarkan sejumlah peningkatan.