sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id realme
Jumat, 06 Sep 2024 10:02 WIB

Volvo revisi target elektrifikasi, tak lagi sepenuhnya listrik pada 2030

Volvo telah mengubah rencana ambisius untuk menjadi produsen kendaraan listrik murni pada tahun 2030. Perusahaan Swedia ini sekarang menargetkan untuk memiliki mesin pembakaran internal dalam beberapa model hingga akhir dekade ini.

Volvo revisi target elektrifikasi, tak lagi sepenuhnya listrik pada 2030

Volvo, produsen mobil asal Swedia, baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi ambisi mereka untuk menjadi sepenuhnya listrik pada tahun 2030. Sebelumnya, Volvo berencana untuk hanya menjual kendaraan listrik (EV) pada akhir dekade ini, namun kini mereka menargetkan 90 hingga 100 persen kendaraan yang ter-elektrifikasi, termasuk mobil listrik penuh dan plug-in hybrid.

Dilansir dari Engadget (6/9), keputusan ini diambil karena berbagai faktor, termasuk kondisi pasar yang berubah dan permintaan pelanggan yang beragam. CEO Volvo, Jim Rowan, menyatakan bahwa transisi menuju elektrifikasi tidak akan berjalan linear dan pasar bergerak dengan kecepatan adopsi yang berbeda-beda. Meskipun demikian, Volvo tetap berkomitmen untuk masa depan yang listrik dan berkelanjutan.

Salah satu alasan utama di balik penyesuaian target ini adalah lambatnya perkembangan infrastruktur pengisian daya EV. Meskipun undang-undang infrastruktur bipartisan di Amerika Serikat telah mengalokasikan dana besar untuk mendukung pembangunan stasiun pengisian daya, realisasinya masih jauh dari harapan. Selain itu, tarif baru pada kendaraan listrik di berbagai pasar juga menambah ketidakpastian bagi Volvo.

Volvo juga menyesuaikan target pengurangan emisi CO2 mereka. Kini, mereka menargetkan pengurangan emisi per mobil sebesar 65 hingga 75 persen dibandingkan dengan baseline tahun 2018 pada tahun 2030, turun dari target sebelumnya yang sebesar 75 persen. Target pengurangan emisi per mobil pada tahun 2025 juga diturunkan menjadi 30 hingga 35 persen dari target sebelumnya yang sebesar 40 persen.

Meskipun menghadapi tantangan ini, Volvo tetap optimis tentang masa depan elektrifikasi. Mereka telah meluncurkan lima model listrik penuh sejak menetapkan target 2030 mereka tiga tahun lalu, termasuk EX40, EC40, EX30, EM90, dan EX90. Dengan dukungan teknologi canggih dan komitmen terhadap keberlanjutan, Volvo berharap dapat terus memimpin dalam industri kendaraan listrik.

Pengumuman ini menunjukkan bahwa meskipun ada hambatan, Volvo tetap berusaha untuk beradaptasi dan berkembang dalam menghadapi perubahan pasar. Dengan pendekatan yang pragmatis dan fleksibel, Volvo bertekad untuk tetap berada di garis depan dalam transisi menuju masa depan yang lebih hijau.

Share
×
tekid
back to top