X tutup kantor San Francisco, pindah ke Bay Area

X akan segera menutup kantor lamanya di San Francisco dan memindahkan karyawannya ke kantor lain di Bay Area, menurut email dari CEO Linda Yaccarino. Catatan Yaccarino kepada karyawannya muncul beberapa minggu setelah Elon Musk mengancam akan memindahkan kantor pusat X dari California ke Austin, Texas.

Namun, catatan Yaccarino tampaknya tidak menyebutkan Texas. Dilansir dari Engadget (6/8), dia memberi tahu karyawan bahwa penutupan akan terjadi selama "beberapa minggu ke depan" dan bahwa karyawan akan bekerja di "ruang teknik bersama di Palo Alto" yang juga digunakan oleh xAI, serta "lokasi lain di San Jose."

Twitter (sekarang X) memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan kantor pusatnya sejak Musk mengambil alih perusahaan tersebut. Musk melarang karyawan bekerja dari jarak jauh tak lama setelah mengambil alih perusahaan pada tahun 2022, dan memerintahkan banyak pekerja Twitter kembali ke kantor di lingkungan Mid-Market di San Francisco.

Ia kemudian bermasalah dengan Departemen Inspeksi Bangunan kota karena memasang tanda X raksasa yang berkedip-kedip di atas gedung, dan karena dilaporkan mengubah ruang kantor menjadi kamar hotel untuk karyawan tidur. Pemilik perusahaan juga telah menggugat X atas sewa yang belum dibayar. Gugatan tersebut kemudian dibatalkan.

Meskipun Musk sering mengeluh tentang San Francisco dan para pemimpin terpilihnya, ia sebelumnya telah berjanji untuk mempertahankan kantor pusat perusahaan di kota tersebut. "Banyak yang menawarkan insentif besar bagi X untuk memindahkan kantor pusatnya dari San Francisco," cuit Musk tahun lalu.

"Selain itu, kota ini berada dalam spiral kehancuran dengan satu demi satu perusahaan pergi. Oleh karena itu, mereka berharap X juga akan pindah. Kami tidak akan pindah. Anda hanya tahu siapa teman sejati Anda saat keadaan sulit. San Francisco, San Francisco yang indah, meskipun yang lain meninggalkan Anda, kami akan selalu menjadi teman Anda."

Namun, bahkan sebelum posting terbaru Musk tentang kepindahannya ke Austin, ada tanda-tanda lain X mungkin bersiap untuk pergi. San Francisco Chronicle melaporkan pada bulan Juli bahwa pemilik X berencana untuk menyewakan sebagian besar kantor pusat perusahaan seluas 74.000 meter persegi.