sun
moon
Premium Partner :
  • partner tek.id realme
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id acer
  • partner tek.id samsung
  • partner tek.id wd
  • partner tek.id wd
Kamis, 07 Jan 2021 12:22 WIB

Xiaomi gandeng BlinkAI demi kualitas video Mi 11

Kemampuan kamera dari Mi 11 akan memiliki performa yang melampaui hardware yang dimilikinya berkat kemitraan Xiaomi dengan BlinkAI.

Xiaomi gandeng BlinkAI demi kualitas video Mi 11

Mi 11 merupakan ponsel pertama di dunia yang menggunakan prosesor flagship Qualcomm Snapdragon 888. Selain itu, ponsel Mi 11 juga merupakan perangkat flagship terbaru dari Xiaomi yang menggantikan ponsel Mi 10.

Meski Qualcomm Snapdragon sudah mampu merekam video yang luar biasa dengan hardware kamera Mi 11, Xiaomi lebih serius dengan bermitra bersama ahli peningkatan gambar berbasis kecerdasan buatan (AI) asal Boston, BlinkAI. kemitraan ini dilakukan untuk memasukkan mode “Night Video” khusus untuk merekam hasil berkuaitas tinggi di lingkungan cahaya redup.

Dilansir dari DP Review (7/1), Xiaomi Mi 11 sudah memiliki berbagai spesifikasi yang unggul, termasuk layar AMOLED berukuran 6,8 inci dengan refresh rate 120 Hz, RAM mulai 12 GB, penyimpanan internal hingga 256 GB. Kamera belakangnya berkonfigurasi 3 buah yang meyertakan lensa lebar, lensa ultra lebar, dan lensa makro.

Kemampuan kamera dari Mi 11 akan memiliki performa yang melampaui hardware yang dimilikinya berkat kemitraan Xiaomi dengan BlinkAI. Ada sebuah video di YouTube yang mendemonstrasikan bagaimana kemampuan video Mi 11 ketika merekam dalam keadaan malam hari dengan minim cahaya. Hasilnya, warna meningkat drastis serta detail yang tajam.

Pemrosesan pada perangkat BlinkAI bekerja dengan Neural Processing Unit yang terintegrasi di chipset Snapdragon 888 untuk menerapkan algoritma machine learning ke frame video ber-noise yang direkam dalam skenario cahaya redup. Menurut perusahaan itu, proses video dilakukan dalam hitungan milidetik, menghasilkan peningkatan kualitas video yang hampir seketika. BlinkAI mengatakan bahwa kerangka neural network mereka dirancang untuk meniru cara kerja sistem visual manusia.

Share
×
tekid
back to top