Xiaomi kembangkan kartu SIM dua fungsi, jaringan dan memori

Era 5G semakin mendekat. Kecepatan internet yang ditawarkan 5G ini membawa sejumlah pengalaman baru terutama dari konten yang dapat dinikmati para penggunanya. Salah satu keunggulannya ada pengguna dapat menikmati tayangan 4K atau bahkan mengunduhnya. 

Nah, persoalan lain pun muncul. Butuh kapasitas memori yang besar untuk dapat menyimpan konten 4K atau bahkan 8K. Misalnya saja, perekaman 8K di Samsung Galaxy S20 Series selama 1 menit akan memakan memori sebanyak 600MB. Namun Xiaomi tampaknya punya jawaban untuk persoalan tersebut. 

Dalam sebuah paten, perusahaan asal Tiongkok ini diketahui sedang mengembangkan teknologi SIM Card 5G baru yang mendukung baik jaringan maupun fungsi penyimpanan. Perlu diketahui, ini sebenarnya bukan konsep baru. Teknologi semacam ini sudah pernah terlihat di 2019 lalu dari perusahaan yang berbeda. 

Paten Xiaomi tersebut menunjukkan detail mengenai kartu SIM baru itu. Dilansir dari GizmoChina (20/2), konsepnya mirip dengan super SIM yang pernah diperkenalkan perusahaan bernama Ziguang tahun lalu. Untuk dapat mendukung dua fungsi tersebut, Xiaomi menempatkan teknologi kartu memori di satu sisi, sementara sisi sebaliknya ditempatkan komponen SIM. 

Teknologi ini diprediksi akan menjadi semakin masif di industri smartphone masa depan. Sampai saat ini, vendor smartphone menyediakan opsi slot microSD dengan konsep dual hybrid slot kartu SIM. Sementara versi flagship kerap tidak menawarkan opsi ini, namun memberikan kapasitas penyimpanan yang besar. 

Konsep baru tersebut akan memberikan cara lebih mudah bagi pengguna untuk mendapatkan kapasitas penyimpanan tambahan. Bahkan, hal ini juga akan mempermudah proses migrasi data dari pengguna ketika mereka berganti smartphone.